Seit 18. August 2010 musst du angemeldet sein, um Seiten in Rodovid (außer der Rodovid Engine) zu bearbeiten.

Kanjeng Pangeran Adipati Aryo Danurejo VII / Raden Mas Bambang Ryanto (Kanjeng Raden Tumenggung Yudonegoro V) b. 20 November 1869 d. 1933

Aus Rodovid DE

Person:855933
Wechseln zu: Navigation, Suche
Sippe (bei der Geburt) Danurejo
Geschlecht männlich
Gesamter Name (bei der Geburt) Kanjeng Pangeran Adipati Aryo Danurejo VII / Raden Mas Bambang Ryanto
Andere Familiennamen Kanjeng Raden Tumenggung Yudonegoro V
Andere Namen Kanjeng Pangeran Haryo Tjokrodiningrat
Eltern

Kanjeng Raden Tumenggung Yudonegoro II ? (Raden Bagus Mali) [Yudonegoro]

[1]

Ereignisse

20 November 1869 Geburt:

Geburt eines Kindes: Kanjeng Raden Tumenggung Yudonegoro IV ? (Raden Mas Gandakusumo) [Danurejo]

Geburt eines Kindes: Raden Ajeng Suharti [Hb.7.19.1] (Bendoro Raden Ayu Suryohamijoyo) [Danurejo VII]

Hochzeit: Gusti Kanjeng Ratu Ayu [Hb.7.36] [Hamengku Buwono VII]

Hochzeit: Gusti Bendoro Raden Ayu Yudonegoro II [Hb.7.19] (Bendoro Raden Ayu Cokdrodiningrat) [Hamengku Buwono VII]

1 März 1912 - Oktober 1933 Beruf : Yogyakarta, Pepatih Dalem Kesultanan Yogyakarta bergelar Kanjeng Pangeran Haryo Adipati Danurejo VII

1933 Tod: Yogyakarta, Dimakamkan di makam Cendonosari dusun Wonocatur, Banguntapan, Bantul

Anmerkungen

KPAA Danurejo VII atau KPH Tjokordiningrat, seniman yang pertama kali mengadakan pertunjukan wayang wong di luar Kraton Pada masa Sri Sultan Hamengku Buwana VII penyelenggaraan pergelaran wayang wong di luar kraton tidak mudah seperti sekarang ini. Itulah sebabnya KPH Tjokrodiningrat mencari akal supaya dapat mementaskan wayang wong di luar Kraton, tetapi tidak menyamai wayang wong di dalam Kraton. Karena itu diciptakan Langen Mandra Wanara dimana semua tarian-tarian dilakukan dengan jongkok dan dialognya dengan tembang. Ternyata dengan terciptanya ” Langen Mandra Wanara ” dapat mengobati rakyat yang telah lama menunggu dan haus akan wayang wong asli di luar benteng kraton . Maka tiap-tiap latihan, rakyat dari segala penjuru kasultanan berduyun-duyun membanjiri halaman halaman Yudonegaran untuk menyaksikannya. Lebih-lebih jika ada ” Langen Mandara Wanara ” untuk setiap keperluan dimana para pemain berpakaian wayang lengkap dengan segala alat-alatnya, rakyat antusias menyaksikannya.

Quellen

  1. http://kratonjogja.id/ragam/8/pepatih-dalem-kesultanan-yogyakarta# -

Von Großeltern zu Enkelkinder

Großeltern
Kanjeng Pangeran Adipati Danurejo IV / Kanjeng Raden Tumenggung Gondokusumo (Kanjeng Pangeran Haryo Juru / Pangeran Juru Ridder)
Hochzeit: Bendoro Raden Ayu Danurejo [Hb.4.8]
Hochzeit: Raden Ayu Adipati Danurejo [Hb.3.4.3]
Tod: 1844, Yogyakarta, Dimakamkan di Mlangi, sebelah utara Demakijo
Beruf : 11 Februar 1847 - 17 November 1879, Yogyakarta, Pepatih Dalem Kesultanan Yogyakarta bergelar Kanjeng Pangeran Adipati Danurejo IV
Kanjeng Raden Tumenggung Yudonegoro I
Geburt: menikah dgn Raden Ayu Bendara Kaleting Kuning (putri Kanjeng Ratu Kencana)
Hochzeit: Bendoro Raden Ayu Padmi
Großeltern
Eltern
Kanjeng Raden Tumenggung Yudonegoro II ? (Raden Bagus Mali)
Geburt: (dari Ibu Raden Ayu Bendara Padmi) BUPATI BANYUMAS VII
Eltern
 
== 3 ==
Kanjeng Pangeran Adipati Aryo Danurejo VII / Raden Mas Bambang Ryanto (Kanjeng Raden Tumenggung Yudonegoro V)
Geburt: 20 November 1869
Hochzeit: Gusti Kanjeng Ratu Ayu [Hb.7.36]
Hochzeit: Gusti Bendoro Raden Ayu Yudonegoro II [Hb.7.19] (Bendoro Raden Ayu Cokdrodiningrat)
Beruf : 1 März 1912 - Oktober 1933, Yogyakarta, Pepatih Dalem Kesultanan Yogyakarta bergelar Kanjeng Pangeran Haryo Adipati Danurejo VII
Tod: 1933, Yogyakarta, Dimakamkan di makam Cendonosari dusun Wonocatur, Banguntapan, Bantul
== 3 ==
Kinder
Kinder
Enkelkinder
MAS Ajeng Cakrawedana / Krat Tjokrowedono
Geburt: sepuh BUPATI BANYUMAS II/ BUPATI CILACAP I
Enkelkinder

Persönliche Werkzeuge
Andere Sprachen